Skip to main content
Pencegahan dan Pemberdayaan MasyarakatBerita Kegiatan

Diseminasi Informasi P4GN melalui Talkshow serta Pengukuhan Satgas P4GN

Dibaca: 3 Oleh 12 Apr 2019Januari 1st, 2021Tidak ada komentar
Diseminasi Informasi P4GN melalui Talkshow serta Pengukuhan Satgas P4GN
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

Pada Hari Kamis, 11 April 2019 Pukul 08.00 Wit di Aula Kemenkumham Papua Barat, BNNP Papua Barat Bidang P2M Sie Pencegahan melaksanakan Kegiatan Diseminasi Informasi P4GN melalui Talkshow dengan Tema “Mewujudkan Lapas Klas IIb Manokwari Bersih dari Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba dengan jumlah peserta 50 orang yang berasal dari perwakilan Kejaksaan Negeri Manokwari, Pengadilan Negeri Manokwari, Bapas, Lapas Klas IIb Manokwari, Kanwil Kemenkumham, LPKA Manokwari, LPP Manokwari, STIH, Dinas Sosial Kabupaten Manokwari, Kesbangpol Provinsi Papua Barat, Badan Pemberdayaan Kampung Kabupaten Manokwari, Narapidana di Lapas Klas IIb Manokwari, Keluarga Penyalahguna Narkotika, Polres Manokwari

Kegiatan dibuka oleh Kepala Kanwil Kemenkumham (Anthonius M. Ayorbaba, SH.,M.Si). Dalam sambutannya Beliau mengatakan bahwa menindaklanjuti dari Penandatangan Perjanjian Kerjasama antara BNNP Papua Barat dan Kanwil Kemenkumham Papua Barat, maka diadakan pengukuhan satgas P4GN untuk mencegah masuknya Peredaran Gelap Narkotika di dalam Lapas. Isu yang beredar 2 (dua) tahun terakhir ini bahwa Lapas merupakan pusat Peredaran Narkotika harus dirubah dengan pencegahan yang lebih protektif di dalam lapas sehingga dapat menghapus pola pikir masyarakat tentang Lapas yang beranggapan selama ini bahwa Lapas adalah tempat sarang peredaran narkoba

Diseminasi Informasi P4GN melalui Talkshow serta Pengukuhan Satgas P4GN

Kepala BNNP Papua Barat (Drs. Setija Junianta, S.H.,M.Hum) dalam sambutannya menyampaikan situasi darurat yang memprihatin¬kan terus berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Tahun 2018 pun relatif tanpa perubahan yang berarti. Hal ini ditandai dengan kejahatan narkotika tanpa pandang bulu, semuanya di jebloskan ke tahanan dan berakhir di penjara. Kedua; prevalensi penyalah guna trennya naik dari tahun ke tahun. Ketiga; penjara mayoritas dihuni terpidana narkotika. Kondisinya overload, aparat lapas menjadi tidak berdaya. Keempat; tempat rehabilitasi jumlahnya sangat terbatas. Kelima; masyarakat salah kaprah dalam memandang penyalah guna (tak mampu membedakan dengan pengedar). Mereka menganggap benar kalau penyalah guna ketika disidik, dituntut, diadili, ditahan, dan dihukum penjara. Kelima indikator ini yang menyebabkan kesimpulan darurat narkotika di negeri ini. Lembaga Pemasyarakatan (Lp) Saat Ini Mayoritas Dihuni Para Penyalah Guna. Hal Ini Sangat Menguntungkan Bagi Peredaran Gelap Narkotika Tapi Bagi Pe-Nanggung Jawab Lp Ini Seperti Buah Simalakama. Fakta Bahwa 90% Narkoba Yang Beredar Di Pasaran Dikendalikan Dari Penjara. Jika Ini Benar, Tentu Sebuah Ironi. Lapas Yang Seharusnya Menjadi Tempat Penghukuman Dan Pembinaan Bagi Para Narapidana, Justru Menjadi Zona Nyaman untuk melanjutkan Aksi Kejahatannya.

Beliau berharap dengan adanya kegiatan talkshow ini, dapat menjadi acuan terkoordinarnya kolaborasi yang baik antara stakeholder yang diundang dengan Lapas dan BNNP sehingga overload yang selama ini yang dialami oleh Lapas dapat mulai berkurang karena menurunnya jumlah penyalahguna dan peredaran gelap narkotika

Diseminasi Informasi P4GN melalui Talkshow serta Pengukuhan Satgas P4GN

Praktisi Hukum dari Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Papua Barat (Penina, SH) menyampaikan bahwa Lembaga Hukum selama ini mencoba membantu para penyalahguna dengan cara bekerjasama dengan BNNP dan berusaha melakukan yang terbaik untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Beliau berharap ke depannya lebih ke arah rehabilitasi daripada dikirim ke lapas.

Pada saat kegiatan, dilakukan juga pengukuhan Satgas P4GN sebanyak 80 orang dari masing-masing perwakilan Kanwil Hukum dan HAM dan membacakan ikrar satgas P4GN, dilanjutkan dengan penyematan pin relawan oleh Kepala BNNP Papua Barat dan Pemberian Piagam Lapas Bersih Narkoba (Bersinar) kepada 3 Lapas yaitu Lapas Klas IIb Manokwari, LPKA Manokwari dan LPP Manokwari

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel